Rabu, 13 Juli 2016

Lintasan Waktu

Kesendirian, mengajarkan kita tentang keramaian. Namun keramaian tak mengajarkan tentang sepinya kesendirian itu.
***

Aku, akulah kesendirian itu. Bersahabat dengan sepi. Bercengkrama dengan angin.
Hampa dan hening adalah dua kata yang berbeda. Keduanya memliki makna yang tak sama. 
***
Mungkinkah telah digariskan seperti itu? 
Bolehkah aku mengubah takdir itu?
Menjadi seorang penyendiri dan penuh sepi sangat memuakkan. 
Tak pernah merasa berteman, tak pernah merasa terhiraukan.
Cinta? mengertikah aku tentang kata itu?
bahkan mendekati kemungkinannya pun tak bisa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar